Tuesday, 21 February 2017

Hi my Blog! Welcoming the marching March

Selamat datang kembali peps di blog ini. Sekian lama saya ga nyentuh blog ini, kali ini saya mau meng-update soal kehidupan saya.

Been so caught up in my work and so do enjoying my life as an editor, InsyaaAllah bulan Maret besok saya mau bertualang dan membentangkan sayap di dunia per-teknik-sipil-an.

Teknik Sipil

Yes, you read them right!

Dari tahun lalu, sungguh saya ingin rehat setahun dari dunia perteknik sipilan ini. Mungkin doa saya terlalu spesifik dan jadilah bisa dibilang tepat satu tahun kemudian saya dikasih kepercayaan sama Allah untuk kembali mengamalkan ilmu yang saya kais selama 5 tahun 8 bulan (ucet lama banget?) di dunia perkuliahan.

So, I've been working as Journalis, Content Writer, and an Editor this past years. Semuanya serba menantang, menyenagkan, dan menghadirkan dunia yang lebih luas dari yang selama ini saya tau and i mean it but love it a lot.

Yang saya rasain sekarang adalah semuanya sedang berjalan cepat secepat cepatnya.

Btw peps, ada banyak hal yang pengen saya tulis termasuk soal pilkada DKI Jakarta kemarin. Ibu saya tadi nanya, "Kak, kamu tadi pilih siapa?"
Saya cuma bisa jawab, "Bu, pemilu kan LUBER JURDIL. Masa nanya-nanya?"

Engga bermaksud songong, dan saya yakin orang tua saya tau saya pilih siapa. Tapi, this is for sure why i hate some people and something about pemilu nowadays.
Inget dong asas pemilu? LUBER JURDIL.

L angsung
U mum
BE bas
R ahasia
juJUR
aDIL

kalo R nya ilang kan ga asik ih. Masa LUBE? Oli kali shaaay...

But intinya, to make it short, i really wish people respect each other more than nowadays. I just hate those dissing and sooooooo negative news in the TV about the election :")

Masih soal pemilu, libur pemilu kemarin saya manfaatin buat jelong-jelong ke Ancol. Kali ini saya mencoba menyelundup jadi anak gaul ancol yang kerjaannya loncat-loncat dari restoran ke restoran. Sungguh sok banget itu, tapi yaudah sesekali gapapa kaaaan yaa peps?
Pake Hp mika, beauty filter nya di on. Ciamik xixixixi
Mika - Tyan - Saya - Mba Nov
Lokasi: The Pier by Kalaha

Anyway, hows your life peps?
Saat ini saya lagi semangat nulis tapi punya banyak prioritas lain selain ngeblog.

My to Do List:
1. Urus data KUA dan perintilan pernikahan yang belum, iya ada yang ke skip dan yaudahlah.
2. Urus STNK yang hilang, please someone kalau nemuin STNK atas nama Dian Kurnia Utami di daerah perumnas, klender, dan dermaga, kindly contact me yah :")
3. Handover tugas kantor sebelum pindah.
4. dan mencari kosan.

Bismillah aja kan yah, jalanin dulu xixixi

Dari saya,
yang seminggu lagi pindah kantor ke kota orang
tapi belom juga tau mau tinggal dimana...

Persiapan Pernikahan, Tips Beli Cicin Pertunangan/Pernikahan

Heloo peeps!
Apa kabaar?

Selamat datang di episode kedua dari The Wedding Series!

As you can see on the tittle, kali ini kita akan bahas-bahas soal cincin.
Untuk kebanyakan wanita, termasuk saya, cincin pernikahan sendiri adalah sesuatu yang berharga banget. Cincin ini sendiri adalah simbol kalo, "you are mine and I am yours" or at least sort of it.

Sedikit bahasan pembuka soal cincin, ada yang bilang cincin nikah dan tunangan itu beda, tapi ada juga yang sama. Ayah dan ibu penganut yang cincin nikah dan tungan itu sama, jadi cincin yang gue beli ini emang cuma sepasang (banyak banyak juga jari manis cuman dua kan). Kalau kalian penganut yang beda, setidaknya ini bisa jadi referensi untuk tips pilih-pilih yaa.

Back to the topic, tips membeli cincin pertunangan/pernikahan ala gue:

Pertama, tentukan budget!
Budget itu sepertinya menjadi hal yang paling pertama harus didiskusikan antara kamu dan calonmu.
Harga cincin itu bervariasi, waktu pertama cek secara online (anaknya kekinian banget, apa-apa cek online) harga cincin nikah bervariasi dari 5 juta ke atas.
Sungguh awalnya saya ga ngerasa angka itu fantastis sampe setelah merenung panjang (setelah beli cincin, udah pulang, udeh ngurus ini itu, udah ganti hari) saya sampai pada kesimpulan bahwa 5 juta itu bisa buat hidup sebulan lebih, mahal anet...

Sebenernya saya agak bingung sih soal keuangan pernikahan, siapa yang harus ngeluarin apa, bingung. Bahkan cincin pun saya bingung dan akhirnya tanya ke ayah.
Ayah bilang, "kalo emang namanya tuker cincin harusnya kalian sama sama modal" but it turns out si aa lebih memilih untuk membelikan (dan emang kebanyakan orang kaya gitu). Sepertinya soal budget ini intinya bagaimana perjanjian antara kedua belah pihak. Ya gak sih peps?

Ets bukan berarti kalian ga bisa dapet di bawah 5 juta. Ada kok yang harganya 5 juta kebawah.
Seenggaknya kalau kalian udah tau budget untuk beli cincin, kalian tau batasan-batasan untuk membeli cincin. Nanti kalian bisa tuker-tuker bahan dan gonta ganti ukuran berliannya supaya harganya masuk budget.

Salahnya saya adalah diskusi budget di tempat, sayanya gaenakan dan aa anaknya pasrahan --"

Kedua, referensi tempat.
Iyaa katakanlah kalau budget bukan masalah, bukan berarti cincin itu bisa keluar dari atm kan? Jadi tahap selanjutnya kalian harus pilih-pilih tempat untuk membeli cincin.

Yang saya lakukan adalah nanya ke ibu. Tempat yang pertama ibu tau adalah sebuah toko emas di pasar minggu. Anting saya waktu bayi dan 2 anting lain yang pernah saya punya pun dibeli disana. Tapi permasalahannya cukup banyak. Mulai dari saya udah lupa tokonya, jam buka toko di pasar pun ga ada yang tau, sampe saya takut beli emas di pasar. Takut jambret dan copet ._.

Mba Erisa, temen saya di kantor, merekomendasikan blok m atau cikini gold center. Selang beberapa hari, ibu saya tiba-tiba bahas cikini gold center dan jadilah akhirnya saya kepo sama tempat ini. Akhirnya saya kepo (lagi-lagi secara online) mengenai tempat ini dan tersebutlah toko kenanga sebagai tempat paling recomended untuk buat cincin pertunangan atau pernikahan di cikini gold center.

Kalau kamu uda nemu beberapa tempat recommended dalam satu area, kamu bisa tanya harga ke masing-masing tempat (tapi biasanya sih satu daerah ga akan beda jauh). Kemarin saya cuma mampir ke kenangan dan langsung bikin disini, saya dan aa sudah lelah keliling sana-sini...
InsyaaAllah review toko ini saya buat lain kali ya :")

FYI, cikini gold center ini letaknya diseberang stasiun cikini. Sempet nyasar juga sih kemarin haha. Disini ada banyak toko emas yang bisa kalian pilih. Saya rasa sih keliling lante satu pun cukup untuk kepo-kepo soal harga cincin.

Ketiga, referensi bentuk.
Ada banyak model cincin couple yang bisa kalian pilih. Kalau emang mau buat dan ada lebih, sebaiknya kamu udah punya gambaran cincin seperti apa yang kamu mau daaaan jangan lupa tanya pasangan mengenai cincin yang kamu suka.
Kalau di kasus gue, aa mah pasrahan banget T_T
Cincin Tunangan
Ini gambar cincin yang waktu itu gue temuin di facebook dan suka banget sama cincin ini.
Selain bikin custom yang harganya cukup lumayan, kamu bisa juga pilih-pilih model cincin yang udah ada di toko. Selain menghemat budget, ini juga bisa mempermudah kamu sama pasangan untuk diskusi soalnya ada wujudnya dan bisa kalian coba dulu.

Tapi inget, jangan lama-lama yaah!

Keempat, datang ke toko
Nah setelah tau budget, tau rekomendasi toko, dan tau gambaran cincin yang kamu mau waktunya datang ke toko.

Ada tiga pilihan yang kamu bisa pilih untuk soal cincin. Beli jadi, buat dengan model contoh yang sudah ada, atau custom ring.

Beli jadi - Buru buru banget neng? Beli jadi solusinya. Datang, pilih, bayar, bawa pulang. Beli sekarang bisa buat tunangan nanti malem (?)

Ikut model contoh - Waktu kamu ke toko cincin, kamu bakal nemuin berbagai cincin yang sudah mereka pajang. Biasanya, model-model yang sudah dipajang ini bervariasi dan cukup simpel. Nah kamu bisa pilih-pilih model yang sudah ada dan untuk membuat cincin dengan model tersebut biasanya ongkos buat cincin ada dikisaran 1 juta.

Custom ring - Belum nemu cincin yang sreg sama kamu di display toko? Tunjukin foto cincin yang kamu mau ke yang punya toko dan kamu bisa punya cincin sesuai dengan pilihan kamu. Semua bisa dibuat selama... duitnya ada :")

Terakhir, beli/pesan ke tokonya ._.
Kalau udah nemu kisaran harga yang cocok, kamu bisa langsung pesan ke abangnya. Rata-rata setiap toko bisa membuat cincin pesanan kamu dalam jangka waktu 2-4 minggu. Jangan lupa tanya sama abangnya yes!

Untuk lebih mudah, mungkin kamu bisa cek tahap pemesanan cincin berikut ini:

Tahap pemesanan:
  1. Pilih model, 
  2. Tentukan berat rencana cincin, rata-rata 4-5 gram/cincin untuk desain sederhana.
  3. Tentukan ukuran berlian, bisa kecil bisa besar. Inget kata koko, semua bisa asal?
  4. Deal harga, 
  5. Tentukan ukuran cincin (saya 11, aa 17. Ukuran ini akan dipengaruhi oleh lebar cincin loh. Di cincin pengukur saya nomor 10, tapi di cincin sampel saya nomor 11)
  6. Teken kontrak, 
  7. Bayar dp 50%, 
  8. Tunggu sekitar 2-4 minggu, 
  9. Balik lagi, 
  10. Timbang ulang cincin jadi, karena berat diawal cuma sebatas untuk berat dugaan awal. Cincin kalian bisa jadi lebih berat atau kurang dari berat rencana awal. Biasanya sih kurang.
  11. Hitung ulang harga, 
  12. Cek ukuran cincin, 
  13. Pelunasan, 
  14. selamat kamu punya cincin!

Mengenai hitung ulang harga: harga yang tertulis di kontrak awal ini adalah harga awal dengan berat logam mulia yang masih bersifat kira-kira. Makanya nih setelah cincin jadi, semuanya ditimbang ulang. Bis ajadi cincinmu lebih ringan atau justru lebih berat. Makanya biaya yang kamu keluarkan saat pelunasan bisa berbah-ubah.


Biaya yang harus dikeluarkan untuk pembuatan cincin:
1. Logam mulia 
Kalian bisa pilih emas, emas putih, silver, atau paladium.
Sebenernya saya bukan fans emas putih, menurut saya emas putih itu cuma mahal aja. Udah sebatas itu. Saya lebih suka emas konvensional. Tapi berhubung dalam islam cowo ga boleh pake emas, jadilah aa pakai paladium yang warnanya mirip sama emas putih.
Terus? Mau ga mau cincin saya harus emas putih biar matching ._.
Sebenernya cici bilang bisa di krum (krom, chrome ?) jadi warnanya kuning, tapi saya segen banget dan pilihan akhir saya adalah emas putih dan paladium.

2. Berlian
Yap yang satu ini jelas mempengaruhi harga. Just FYI, harga emas putih sama harga berlian saya saingan. Contoh cincin yang saya mau punya banyak batu, tadinya saya mau tuker jadi satu aja batunya di tengah tapi entah gimana si koko dan aa bahas terus jadinya batunya banyak.
Aa cuma bilang, "udah gapapa sama aja kaya contoh biar buatnya ga keder" dan saya nurut. Saya gamau cincin saya jadi aneh atau gimana-gimana karena salah saya sendiri mintanya aneh-aneh.

3. Ongkos pembuatan
Kalau cincin yang kamu mau modelnya cukup simpel, biaya ongkosnya masih dikisaran 1 juta. Tapi kalau udah main ulir sana sini mau ga mau ongkos buatnya akan naik.
Intinya,
kalau custom ring bentuk apapun bisa, duitnya aja sanggup ga?
- koko koko di toko kenanga, 5 November 2016
FYI nih yah, kemarin pas mesen ada yang minta cincinnya kalau disatuin bentuknya peta dunia. Tau ongkos bikinnya berapa? 3 jutaa meeen, lebih mahal dari harga logam mulianya dan nyaris kaya umr jakarta ._.

So sepertinya thats all tips yang bisa kasih untuk beli-beli cincin. Semoga bermanfaat yaa peps!


PS: Kalau bisa datang ke toko cincin jangan weekend. Ngantri shaaay...